4 Pemain Kunci yang Berpotensi Menentukan Hasil Akhir Arema FC vs Persebaya di BRI Liga 1
4 Pemain Kunci yang Berpotensi Menentukan Hasil Akhir Arema FC vs Persebaya di BRI Liga 1. Arema FC dan Persebaya Surabaya akan saling berhadapan pada pekan ke-11 BRI Liga 1, Sabtu (30/9/2022). Kali ini, duel rival abadi akan berlangsung di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang.
Sehingga Arema akan mendapatkan dukungan penuh dari puluhan ribu Aremania. Pastinya tim berjuluk Singo Edan ini akan sukses membalas dukungan suporternya.
Namun, diprediksi tetap menarik. Pasalnya, Persebaya yang menjadi tim tamu juga berusaha memenangkan tren buruk di tiga laga sebelumnya. Masing-masing pemain ini memiliki peran penting dalam berkreasi.
Evan Dimas 4 Pemain Kunci
Gelandang ini akan kembali dipercaya sebagai starter di laga ini. Sinyal ini terlihat karena Evan menjadi wakil pemain Arema di sesi pers jelang pertandingan. Ini menjadi indikasi bahwa Arema ingin merebut penguasaan bola di lini tengah. Karena Evan dapat mengatur ritme permainan tim dengan penguasaan bola yang baik.
Jika Evan tampil dalam performa terbaiknya, Arema berpeluang memenangkan pertandingan ini. Karena dia bisa memberikan suplai bola yang matang ke lini depan. Selain itu, dia bisa menggagalkan Persebaya karena semakin banyak pemain yang mengejar Evan.
Kehadiran Evan juga membuat lini tengah Arema semakin menyerang. Sebelumnya, Arema sering dipasang sebagai duet bertahan, Jayus Hariono dan Renshi Yamaguchi.
Abel Camara
Setelah absen dalam dua pertandingan karena cedera hamstring, striker Abel Camara kembali lagi. Jika dia bisa dipercaya sejak awal, dia akan menjadi fokus di lini depan. Striker asal Guinea Bissau ini tentu ingin membuktikan kepada Javier Rocha bahwa dirinya bisa menjadi andalan.
Karena sudah lama dirawat oleh Javier Rocha, dia tidak pernah tampil dan hanya berlatih bersama LIGALGO tim medis. Sekarang dia memiliki kesempatan untuk tampil lagi. Saat ini, Camara baru mengoleksi 2 gol. Torehan yang tak terlalu baru bagi pemain alumnus kasta tertinggi Liga Portugal itu.
Namun jika melihat persiapan lawan Persebaya, Rocha meningkatkan kualitas dan akurasi operan winger ke striker.
Sehingga Camara bisa mendapatkan suplai bola yang lebih baik. Selama ini dia jarang mendapat umpan matang di depan gawang. Itu membuat jumlah golnya masih minim.
Marcelino Ferdinand 4 Pemain Kunci
Pemain berusia 18 tahun ini baru saja kembali dari timnas U-20 dan timnas senior Indonesia. Tentu saja kepercayaan dirinya lebih baik. Karena permainan terlihat lebih dewasa.
Arema harus mewaspadai gelandang yang satu ini. Persebaya menelan tiga kekalahan beruntun saat Marselino bermain untuk timnas Indonesia. Maka, kehadirannya sangat mempengaruhi permainan tim Bajul Ijo. Marselino juga memiliki ingatan yang baik saat bertemu Arema.
Musim lalu, ia mencetak gol pertama di Liga 1 melawan Arema. Melalui proses yang berkelas. Tendangan keras jarak jauh itu menjadi salah satu andalannya.
Kiper kelas Adilson Maringa tak kuasa menahan tembakannya. Persebaya yang kala itu tertinggal dua gol LIGALGO , akhirnya mampu menutup pertandingan dengan hasil imbang 2-2. Jadi, jika diberi keleluasaan di lini tengah, Marselino bisa menghukum Arema dengan kekalahan.
Sho Yamamoto
Pemain asal Jepang ini menjadi satu-satunya pemain Persebaya yang selalu tampil full dalam 10 pertandingan. Artinya, tak tergantikan. Yamamoto berposisi sebagai winger atau gelandang serang. Ia menggantikan Taisei Marukawa yang pindah ke PSIS.
Meski kemampuannya tak sebaik Marukawa, pemain berusia 25 tahun ini sudah menyumbangkan 3 gol dan 1 assist. Kegigihannya di lapangan patut diacungi jempol. Karena dia ingin bekerja keras saat mempertahankan bola.
Tidak menutup kemungkinan ia bisa melihat kegigihan pemain Arema dalam duel ini. Pemain yang satu ini sepertinya memiliki kelebihan dari segi fisik. Jadi dia tidak pernah digantikan oleh Aji Santoso.