Anggap Lawan Persebaya Surabaya bersiap menghadapi Persis Solo dalam lanjutan Liga 1. Di atas kertas, Bajul Ijo diunggulkan. Namun, sepak bola bukan sekadar hitungan angka di tabel klasemen. Persis memang berada di posisi juru kunci, tapi Persebaya tahu, tim yang terdesak bisa berubah menjadi ancaman berbahaya MPOID LINK NO 1 DI INDONESIA.
Persis di Dasar Klasemen, Tapi Punya Ambisi Bangkit
Saat ini, Persis Solo menghuni peringkat ke-18 Liga 1. Dari 21 pertandingan, tim besutan Ong Kim Swee baru mengantongi 14 poin. Catatan mereka pun tak menggembirakan: hanya tiga kemenangan sepanjang musim ini. Tapi justru di titik terpuruk, motivasi terbesar bisa muncul. Laskar Samber Nyawa tentu tak ingin terus terpuruk di zona degradasi.
Rekor Pertemuan: Keunggulan Persebaya Tak Jadi Jaminan
Pada putaran pertama Liga 1, Persebaya sukses menaklukkan Persis dengan skor tipis 2-1. Malik Risaldi kala itu menjadi pahlawan kemenangan. Namun, hasil tersebut tak bisa dijadikan patokan. Paul Munster paham bahwa sepak bola adalah soal momentum, dan Persis bisa saja bangkit di saat yang tidak terduga.
Persebaya dalam Tren Negatif, Waspada Efek Kebangkitan Persis
Masalahnya, Persebaya sendiri tengah berada dalam periode sulit. Lima laga terakhir dilalui tanpa kemenangan: empat kali kalah, sekali imbang. Jika tak segera keluar dari tren negatif ini, Bajul Ijo berisiko menjadi korban kebangkitan Persis. Munster harus menemukan solusi untuk membangkitkan kembali daya juang timnya.
Anggap Lawan Strategi Persebaya: Tak Boleh Lengah Sedetik Pun
Untuk bisa mengamankan kemenangan, Persebaya tak boleh lengah. Beberapa hal yang harus mereka perbaiki:
- Efektivitas Penyelesaian Akhir
Dalam beberapa laga terakhir, Persebaya sering menyia-nyiakan peluang. Ini harus diperbaiki agar dominasi permainan bisa dikonversi menjadi gol.
- Kerapatan Lini Pertahanan
Tren kebobolan yang tinggi jadi alarm bahaya. Konsentrasi lini belakang harus ditingkatkan agar tidak memberi celah bagi lawan.
- Fokus dan Konsistensi
Persis mungkin tim juru kunci, tapi mereka tetap memiliki daya juang. Kesalahan kecil bisa berakibat fatal.
Anggap Lawan Laga Ujian Bagi Persebaya
Di atas kertas, Persebaya unggul segalanya. Namun, sepak bola sering menghadirkan kejutan. Jika Bajul Ijo ingin kembali ke jalur kemenangan, tak ada pilihan selain tampil habis-habisan. Laga ini bukan sekadar soal tiga poin, tapi juga tentang membuktikan bahwa Persebaya masih punya nyali untuk bersaing di Liga 1.
