Frank dan Hurzeler memiliki pandangan yang berbeda mengenai hasil imbang tanpa gol yang diraih Brentford melawan Brighton & Hove Albion pada Jumat malam lalu. Kedua manajer sepakat bahwa tim mereka seharusnya bisa meraih kemenangan, namun mereka memiliki penilaian yang berbeda mengenai kualitas dan situasi pertandingan yang berakhir dengan skor 0-0 di Stadion Amex IDCASH88.
Bagi Thomas Frank, hasil imbang tersebut, meskipun berharga sebagai poin tandang kedua bagi Brentford di Liga Primer musim ini, seharusnya lebih dari sekadar sekadar angka di papan skor. Frank mengakui bahwa Brighton memiliki beberapa peluang di babak pertama, meskipun tidak terlalu jelas atau membahayakan. Namun, menurut Frank, timnya memiliki penguasaan yang lebih baik di babak kedua, dengan sejumlah peluang menyerang yang tidak dapat dimanfaatkan dengan optimal.
Frank menjelaskan bahwa timnya mengalami kesulitan dalam memaksimalkan peluang karena gagal memanfaatkan umpan terakhir dengan baik saat menyerang. Ia menilai empat pemain depan Brentford memiliki kecepatan dan kemampuan untuk mencetak gol, namun kurangnya penyelesaian akhir membuat mereka gagal mengubah penguasaan bola menjadi peluang yang konkret. Frank mengungkapkan bahwa dirinya harus menuntut lebih dari tim untuk bisa memenangkan pertandingan seperti ini. Namun, ia tetap melihat sisi positif dari hasil imbang tersebut, menyebutnya sebagai poin yang bagus untuk laga tandang, menunjukkan pandangan yang seimbang terhadap hasil akhir pertandingan.
Hurzeler Frustasi: Brighton Gagal Manfaatkan Peluang Emas
Di sisi lain, Fabian Hurzeler, rekan Frank yang juga ikut terlibat dalam tim ini, memiliki pandangan yang lebih skeptis terhadap hasil tersebut. Baginya, Brighton lah yang pantas meraih kemenangan, meskipun mereka kesulitan mencetak gol, hanya menghasilkan 1,24 gol yang diharapkan dari total 24 tembakan yang mereka lepaskan sepanjang pertandingan. Hurzeler merasa bahwa timnya gagal menyelesaikan pertandingan dengan kemenangan, meskipun mereka mendominasi jalannya permainan.
Hurzeler merasa kesulitan jika tidak menyelesaikan pertandingan sebagai pemenang, dan merasa bahwa timnya perlu belajar untuk lebih efektif dalam menciptakan peluang dan menyelesaikannya. Ia mengaku kalau timnya tidak menciptakan cukup banyak peluang di babak kedua. Dalam pandangannya, meskipun timnya tidak berhasil mencetak gol, mereka tetap menunjukkan permainan yang lebih baik dan lebih layak untuk meraih tiga poin. Ia mengungkapkan pandangannya bahwa sepak bola kadang-kadang bisa terasa tidak adil, dengan menambahkan bahwa menurutnya timnya layak mendapatkan hasil yang lebih baik pada hari ini, meskipun ia tetap memberikan pujian kepada para pemain yang berusaha keras dan memberikan dampak besar dalam pertandingan tersebut.
Duel Sengit Berakhir Kosong, Brighton vs Brentford Tidak Ada yang Menang
Hasil imbang ini membawa kekecewaan tersendiri bagi Brighton, yang kini gagal meraih kemenangan dalam enam pertandingan liga terakhir mereka. Tim asuhan Roberto De Zerbi ini juga gagal mencetak gol di kandang sendiri untuk kedua kalinya musim ini, sebuah tanda yang menunjukkan bahwa Brighton belum sepenuhnya bisa kembali ke performa terbaik mereka setelah awal musim yang solid.
Namun, meskipun kekecewaan itu ada, Hurzeler tetap memuji komitmen dan dedikasi yang ditunjukkan para pemain Brentford. Ia sangat senang para pemain dapat memberikan dampak yang besar dan saya senang dengan cara mereka bermain, meskipun dengan rasa frustrasi yang masih terasa di balik kata-katanya.
Untuk Brentford, hasil imbang ini menjadi penutup tahun 2024 yang cukup sulit. Meskipun mereka mendapatkan poin tandang, posisi mereka di klasemen masih menunjukkan ketidakstabilan, dengan masalah penyelesaian akhir yang harus segera diatasi untuk meningkatkan peluang mereka di paruh kedua musim ini.
Frank dan Di sisi lain, Brighton harus segera bangkit dari hasil negatif ini, dengan pertandingan melawan Aston Villa pada 30 Desember yang akan menjadi ujian penting bagi kemampuan mereka untuk kembali ke jalur kemenangan. Sementara itu, Brentford akan berhadapan dengan Arsenal pada Hari Tahun Baru, yang tentu akan menjadi tantangan besar bagi tim Frank dan Hurzeler jika mereka ingin memulai tahun 2025 dengan hasil yang lebih baik.
